Manajemen Penjualan: Tujuan, Fungsi, dan Strategi Efektif untuk Bisnis Anda

·

·

manajemen penjualan

Ketika omzet bisnis Anda menurun dalam beberapa bulan terakhir, cobalah cek apa yang salah dalam bisnis? Apakah kualitas produk, pelayanan terhadap konsumen, atau harga tidak terjangkau? Segera analisis dan tuangkan dalam bentuk laporan. Jangan lupa, perhatikan pula manajemen penjualan Anda. 

Jika Anda tidak melakukan manajemen penjualan dengan tepat, bisa jadi bukan keuntungan yang bertambah melainkan operasional yang membengkak. Hal tersebut bisa terjadi karena kekeliruan dalam hal pemasaran, strategi penjualan hingga pengelolaan kualitas produk. 

Oleh karena itu, agar Anda lebih memahami tentang manajemen penjualan, artikel di bawah ini mengulasnya hingga tuntas. Mulai dari pengertian, tujuan, fungsi, hingga strategi meningkatkan penjualan. Selengkapnya simak di sini. 

Pengertian Manajemen Penjualan

Secara umum, manajemen penjualan adalah proses perencanaan, pengelolaan, penerapan, hingga pengendalian terhadap aktivitas menjual yang dilakukan perusahaan melalui staf penjualan. 

Oleh karena itu, tidak heran apabila manajemen penjualan adalah langkah dan strategi perusahaan atau pebisnis untuk mengelola dan optimasi proses penjualan. 

Beberapa proses dalam manajemen penjualan meliputi strategi pemasaran produk, analisis kinerja, hingga penjualan produk. Proses tersebut berguna baik bisnis dengan skala kecil maupun skala besar. 

Jika Anda menerapkan manajemen tersebut ke dalam bisnis, bukan hanya untuk meningkatkan keuntungan melainkan juga mengembangkan bisnis ke arah yang lebih baik. 

Tujuan Manajemen Penjualan

Adapun tujuan manajemen penjualan antara lain:

  1. Meningkatkan Pendapatan Penjualan

Hal pertama yang perlu Anda tahu adalah adanya manajemen yang baik akan menghasilkan pendapatan yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi Anda mempelajari hal ini. 

  1. Memperlebar Target Pasar

Selain meningkatkan pendapatan penjualan, manajemen ini juga mampu untuk memperluas target pasar. Jika sebelumnya Anda hanya memperoleh target pasar A, dengan manajemen tersebut, Anda bisa mendapatkan target pasar B dan C. 

  1. Meningkatkan Kinerja Tim Penjualan

Sistem yang baik membuat tim penjualan lebih mudah untuk bergerak. Oleh karena itu, menerapkan manajemen tersebut membuat tim lebih efisien dalam mengoptimalkan strategi penjualan. 

  1. Mencapai Target Penjualan

Apa yang diharapkan pebisnis ketika bisnisnya mulai running? Tentu saja target omzet akan tercapai atau bahkan melebihinya. Oleh karena itu, segera terapkan manajemen yang baik terhadap tim penjualan. 

Fungsi Manajemen Penjualan

Setelah mengetahui tujuan manajemen, Anda perlu memahami pula fungsinya, yaitu:

  1. Mengatur Seluruh Proses Penjualan

Setiap tim penjualan pasti memiliki manajer. Dia lah yang akan mengawasi seluruh proses penjualan. Mulai dari pendekatan, pemasaran, hingga menjadi transaksi jual beli. Hal ini perlu dilakukan agar target omzet segera tercapai. 

  1. Buat Proses Penjualan Lebih Efisien

Hal kedua yang perlu diketahui adanya manajemen ini membuat prosesnya lebih efisien. Sebab, manajer penjualan akan mengetahui mana proses yang perlu dibuat efisiensi sehingga bisa mengurangi operasional. Dengan demikian, proses tersebut juga mampu meminimalisir fraud

  1. Menetapkan Target Penjualan

Setiap pebisnis pasti memiliki seberapa besar target penjualan setiap bulan. Oleh karena itu, agar lebih tim perlu melakukan strategi yang tepat untuk menetapkan target penjualan. 

Strategi Manajemen Penjualan

Kini, waktunya Anda untuk mengetahui dan menerapkan strategi penjualan dalam bisnis, yang di antaranya:

  1. Menetapkan Target Pasar

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan target pasar. Siapa yang Anda tuju? Apakah konsumen dengan level menengah atas atau bawah? Sebab, dengan adanya penentuan target pasar maka akan selaras pembuatan produk. 

  1. Pemasaran Digital dan Konvensional

Era kini ada dua tipe pemasaran, yaitu digital dan konvensional. Jika pebisnis menggunakan pemasaran digital, Anda akan menerapkan media sosial atau iklan baik itu di media sosial, televisi, maupun radio. 

Sebaliknya, jika Anda menggunakan pemasaran konvensional, Anda bisa menerapkan word of mouth. Rekomendasi dari pelanggan terdekat diklaim lebih efisien dan efektif. Alangkah lebih baik Anda menggunakan dua jenis pemasaran tersebut. 

  1. Pengelolaan Kualitas Produk

Anda perlu tahu spesifikasi produk bisnis. Bagaimana produk tersebut dibuat dan disampaikan kepada konsumen. Namun, jangan lupa bahwa Anda perlu mengelola kualitas produk. Jangan sampai produk Anda laku tetapi Anda lupa menjaga dan meningkatkan kualitas produk. 

  1. Peningkatan Pelayanan Konsumen

Pelayanan atau service sempurna adalah salah satu cara yang perlu dilakukan pebisnis agar konsumen mau melakukan repeat order. Maka dari itu, Anda bisa saja menerapkan layanan purna jual, atau reward tertentu kepada pelanggan loyal Anda. 

Menjaga bisnis agar sustain bukanlah sesuatu yang mudah. Namun, jika sudah sustain, alangkah lebih baik bisnis bisa terus bertumbuh. Salah satu cara optimalisasi pertumbuhan bisnis dengan menerapkan aplikasi distribusi. 

Sebagai sebuah sistem, Inovasy tidak hanya meningkatkan interaksi pelanggan, mengelola data pelanggan melainkan juga mampu mengkonversi menjadi angka penjualan. 

Jika Anda menginginkan solusi manajemen distribusi yang menyeluruh, fleksibel, dan mendukung pertumbuhan jangka panjang, Inovasy adalah jawabannya. Dengan fitur lengkap dan kemampuan analisa data secara real-time, Inovasy memberikan keunggulan strategis untuk bisnis distribusi modern.


Artikel Terbaru